Berdasarkan data chart batang diatas dapat
ditarik kesimpulan bahwa pembiayaan di Bank Muamalat pada tahun 2012 meningkat drastis
dari tahun sebelumnya. Sedangkan pada pembiayaan di BSM terlihat meningkat dari
tahun 2009-2012. Pembiayaan pada BNI Syariah tidak terlalu meningkat signifikan
dibangkan pada Bank Muamalat dan BSM. Bank BRI Syariah menempati posisi keempat
penggunaan pembiayaan pada laporan pembiayaan ini. Penggunaan pembiayaan dari
Bank Mega Syariah menempati posisi akhir dan terkecil dibanding bank lainnya.
Berikut
ini adalah persentase perbandingan antara pembiayaan mudharabah, musyarakah,
dan ijarah secara keseluruhan dengan sample lima bank , dalam bentuk chart pie berdasarkan
Annual Report pada bulan April 2015:
Berdasarkan data chart batang diatas dapat
ditarik kesimpulan bahwa perbandingan pembiayaan yang dilakukan antara lima
bank yaitu Bank Mega Syariah, Bank Muamalat, BNI Syariah BSM dan BRI Syariah
dapat ditarik kesimpulan bahwa dari pembiayaanmudharabah musyarakah dan ijarah.
Pembiayaan Musyarakahlah yang paling
banyak dilakukan perbulan April 2015.
Penggunaan pembiayaan Musyarakah ini paling banyak dilakukan di Bank
Muamalat kemudian diikuti oleh BSM, posisi ketiga BRI Syariah, selanjutnya BNI
Syariah dan terakhir Bank Mega Syariah. Penggunaan pembiayaan terbanyak kedua
adalah Mudharabah. Penggunaan pembiayaan Mudharabah ini paling banyak dilakukan
di BSM, kemudian diikuti oleh Bank Muamalat, posisi ketiga BNI Syariah,
selanjutnya BRI Syariah, dan terakhir Bank Mega Syariah. Penggunaan pembiayaan
terakhir yaitu Ijarah. Penggunaan pembiayaan Ijarah ini paling banyak dilakukan
di BSM, kemudian diikuti BNI Syariah, posisi ketiga Bank Muamalat, selanjutnya
BRI Syariah dan terakhir Bank Mega Syariah.
Berdasarkan data chart pie diatas dapat
ditarik kesimpulan bahwa presntase pembiayaan yang dilakukan antar lima Bank
yaitu Bank Mega Syariah, Bank Muamalat, BNI Syariah, BSM dan BRI Syariah dapat
ditarik kesimpulan bahwa presentase terbanyak yaitu 76% pada pembiayaan
Musyarakah, presentase terbanyak kedua yaitu 21% pada pembiayaan Mudharabah.
Pembiayaan Ijarah memperoleh presentase terkecil yaitu sebesar 3 %.
Berdasarkan chart pie di atas dapat disimpulkan
bahwa pembiayaan yang digunakan di BNI Syariah dalam Annual Report Per April
2015 kebanyakan menggunakan akad Musyarakah sebesar 68% , pembiayaan Mdharabah
menempati posisi kedua yang diminati sebesar 23%, dan ijarah sebesar 9%.
Disusun Oleh :
Ermawati (20130730350)
Anggi Vina Amrina (20130730358)
Farah Safitri (20130730363)
Endah Tri Handayani (20130730369)
Desvira Amalia (20130730388)